Hubungan Keragaman Pangan, Konsumsi Makan, dan Status Ekonomi Keluarga terhadap Status Gizi Siswa SMP XYZ

Authors

  • Nabila Mahadita Qurbani Universitas Pendidikan Indonesia
  • Ayu Mutiara Santanu Universitas Pendidikan Indonesia
  • Widya Astuti Universitas Pendidikan Indonesia
  • Isti Kumalasari Universitas Pendidikan Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.55606/jikki.v5i3.8066

Keywords:

nutrition, food, economics, adolescent, consumption

Abstract

Adolescents are an age group that is in a period of rapid growth and development so that their nutritional needs are relatively high. However, adolescents are also classified as vulnerable to experiencing nutritional problems. Factors that affect the nutritional status of adolescents include the diversity of food available, daily consumption habits, and family socioeconomic conditions. This study aims to analyze the relationship between food diversity, consumption patterns, and family economic status to the nutritional status of junior high school students in the city of Bandung. The study used a cross-sectional design with a quantitative approach, involving 43 students selected through purposive sampling. Data were collected through interviews using the Household Dietary Diversity Score (HDDS) questionnaire to assess family food availability, the Individual Dietary Diversity Score (IDDS) to measure individual food diversity, and a 2x24-hour food recall to determine the adequacy of nutrients. The economic status of the family was determined by the Kuppaswamy scale, while anthropometric measurements were carried out using microtoa and digital scales to determine the height and weight of the respondents. The results showed that economic status was positively significantly related to nutritional status (r = 0.389). This means that the better the family's economic status, the better the nutritional status of adolescents. In contrast, food diversity had a negative relationship with nutritional status (r = -0.030), as well as IDDS scores (r = -0.068). This shows that the variety of food consumed by adolescents is not always directly proportional to nutritional quality, because the factors of amount, portion, and balance of nutrients are also very decisive. In conclusion, the economic status of families influenced by education, type of work, and income level of parents plays an important role in maintaining the nutritional adequacy of adolescents.

References

Amaliyah, M., Rahayu, D. S., Luthfiyah, N., & Dwi, K. (2021). Pola konsumsi makan remaja di masa pandemi Covid-19. Jurnal Tata Boga, 10(1), 129–137.

Ashfaq, M. M., Jawed, N., Safdar, N. F., & Bhutto, A. A. (2023). Breakfast patterns in relation to physical activity among school adolescents in Karachi, Pakistan. Journal of Health, Population and Nutrition, 42(1), 1–8. https://doi.org/10.1186/s41043-023-00463-6

Briawan, D., & Miskiyah, A. (2022). Kualitas diet, aktivitas fisik, dan status gizi remaja selama masa pandemi Covid-19 di Kota Bogor. Jurnal Gizi Dietetik, 1(1), 8–15. https://doi.org/10.25182/jigd.2022.1.1.8-15

Charina, M. S., Sagita, S., Koamesah, S. M. J., & Woda, R. R. (2022). Hubungan pengetahuan gizi dan pola konsumsi dengan status gizi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Nusa Cendana. Cendana Medical Journal, 10(1), 197–204. https://doi.org/10.35508/cmj.v10i1.6829

Emilia, E., & Cilmiyati, R. (2020). Pengaruh konseling gizi, aktivitas fisik, dan asupan makanan terhadap penurunan berat badan remaja SMA yang kegemukan. Pontianak Nutrition Journal, 3(1), 6. https://doi.org/10.30602/pnj.v3i1.624

Ertiana, D., & Zain, S. B. (2023). Pendidikan dan pengetahuan ibu tentang gizi berhubungan dengan status gizi balita. Jurnal Ilmu Kesehatan (ILKES), 14(1), 96–108. https://doi.org/10.35966/ilkes.v14i1.279

Febriani R. P., D., Hidayanty, H., Hadju, V., & Battung, S. M. (2021). Hubungan asupan energi dan zat gizi makro dengan status gizi remaja putri Pesantren Darul Aman Gombara. JGMI: The Journal of Indonesian Community Nutrition, 10(1), 4.

Food and Agriculture Organization. (2010). Guidelines for measuring household and individual dietary diversity. FAO. https://doi.org/613.2KEN

Hekmah, N., Nisa, A., Fathullah, D. M., Hadijah, J., Tinggi, S., Kesehatan, I., & Borneo, H. (2023). Analisis keragaman pangan terhadap status gizi remaja usia 16–18 tahun di SMA IT Ar-Rahman Banjarbaru. Jurnal Ilmu Kesehatan, 2(1), 39–46. https://doi.org/10.71456/jik.v2i1.677

Irana, D., & Lubis, D. (2024). Pengaruh status ekonomi dan motivasi terhadap minat melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Jurnal Sains dan Teknologi, 365–370. https://journals.stimsukmamedan.ac.id/index.php/senashtek2/article/view/690

Kartikasari, D., Yuliana, Y., & Yulastri, A. (2024). Hubungan antara tingkat pendapatan keluarga dan pola konsumsi pangan masyarakat. Yasin, 4(6), 1803–1815. https://doi.org/10.58578/yasin.v4i6.4492

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2023). Survei Kesehatan Indonesia 2023 (SKI). Kemenkes.

K-nn, M. M., & Adawiyah, R. (2024). Sistem klasifikasi status sosial ekonomi keluarga di Desa Popalia. Jurnal Sains dan Informatika, 10(1), 11–20. https://doi.org/10.34128/jsi.v10i1.955

Marlina, A. E. (2024). Telaah ayat Al-Qur’an tentang menjaga lingkungan hidup. Jurnal Multidisiplin Ilmu Akademik, 1(3), 578–584. https://doi.org/10.61722/jmia.v1i3.1596

Maulinda, S., & Muslihat, A. (2024). Pengaruh uang saku dan teman sebaya terhadap perilaku keuangan mahasiswa (Studi kasus mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Singaperbangsa Karawang angkatan 2021–2023). Innovative: Journal of Social Science, 4(4), 536–547. https://doi.org/10.31004/innovative.v4i4.11491

Muchtar, F. (2023). Edukasi gizi seimbang sebagai upaya pencegahan masalah gizi pada remaja putri di Desa Mekar Kecamatan Soropia Kabupaten Konawe. Jurnal Pedamas, 1(2), 266–274.

Mustajab, A. A., & Aristiyani, I. (2023). Dampak status ekonomi pada status gizi balita. Jurnal Keperawatan Widya Gantari Indonesia, 7(2), 138–146. https://doi.org/10.52020/jkwgi.v7i2.5607

Najdah, N., & Irwan, Z. (2024). Kebiasaan makan dan status gizi pada remaja di Mamuju menggunakan adolescents’ food habits checklist. Sago Gizi dan Kesehatan, 5(2), 540–546. http://dx.doi.org/10.30867/gikes.v5i2.1678

Nugroho, E., Wanti, P. A., Suci, C. W., Raharjo, B. B., & Najib. (2023). Social determinants of stunting in Indonesia. Kemas, 18(4), 546–555. https://doi.org/10.15294/kemas.v18i4.40875

Putri, F., & Helmyati, S. (2024). Optimasi pemenuhan zat gizi dan penyusunan menu untuk pencegahan kekurangan energi kronik pada wanita prakonsepsi. Jurnal Gizi Klinik Indonesia, 20(3), 115–125. https://doi.org/10.22146/ijcn.73203

Putri, P. A. (2022). Hubungan pola konsumsi makanan tinggi kalori dan kopi, durasi tidur, dan tingkat stres dengan status gizi pada mahasiswa tingkat akhir. Media Gizi Kesmas, 11(2), 464–474.

Ronitawati, P., Ghifari, N., Nuzrina, R., & Yahya, P. N. (2021). Analisis faktor-faktor yang berhubungan dengan kualitas konsumsi pangan dan status gizi pada remaja di perkotaan. Jurnal Sains Kesehatan, 28(1), 1–11. https://doi.org/10.37638/jsk.28.1.1-11

Sari, H. P., Permatasari, L., & Putri, W. A. K. (2021). Perbedaan keragaman pangan, pola asuh makan, dan asupan zat gizi makro pada balita dari ibu bekerja dan ibu tidak bekerja. Amerta Nutrition, 5(3), 276. https://doi.org/10.20473/amnt.v5i3.2021.276-283

Simanjuntak, W., Marpaung, R. Y., Simbolon, S. R., Sianipar, R. E., & Nainggolan, D. F. (2024). Pengaruh faktor ekonomi terhadap siswa dalam melanjutkan jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Jurnal Pendidikan Sosial dan Humaniora, 3(2), 772–780.

Surijati, K. A., Hapsari, P. W., & Rubai, W. L. (2021). Faktor-faktor yang mempengaruhi pola makan siswa sekolah dasar di Kabupaten Banyumas. Nutriology: Jurnal Pangan, Gizi, Kesehatan, 2(1), 95–100. https://doi.org/10.30812/nutriology.v2i1.1242

Winterfeld, A. (2010). Improving child nutrition. United Nations Publications. ISBN: 978-92-806-4686-3

Wongkar, C. G., Malonda, N. S. H., Sanggelorang, Y., & Universitas Sam Ratulangi. (2021). Gambaran pengetahuan gizi pada mahasiswa semester VI Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi selama masa pandemi Covid-19. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi Manado, 10(2), 35–42.

World Health Organization. (2024). World health statistics 2024. World Health Organization. ISBN: 978-92-4-0094703

Downloads

Published

2025-08-25

How to Cite

Qurbani, N. M., Ayu Mutiara Santanu, Widya Astuti, & Isti Kumalasari. (2025). Hubungan Keragaman Pangan, Konsumsi Makan, dan Status Ekonomi Keluarga terhadap Status Gizi Siswa SMP XYZ. Jurnal Ilmu Kedokteran Dan Kesehatan Indonesia, 5(3), 302–313. https://doi.org/10.55606/jikki.v5i3.8066

Similar Articles

1 2 3 4 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.