Analisis Subsektor Unggulan Pertanian dan Kontribusinya terhadap Pertumbuhan Ekonomi di Kabupaten Timor Tengah Selatan
DOI:
https://doi.org/10.55606/optimal.v5i1.5690Keywords:
Agricultural Leading Subsector, Contribution, Economic GrowthAbstract
This research is entitled Analysis of Leading Agricultural Subsectors and Their Contribution to Economic Growth in South Central Timor Regency. This study aims to find out and analyze the leading sub-sectors of agriculture and its contribution to economic growth in South Central Timor Regency. This study uses a documentation method in data collection and uses data analysis techniques in the form of Location Quotient analysis, Dynamic Location Quotient Analysis, and Klassen Typology Analysis. The results of the study show that the agricultural sector is a base sector in the context of economic growth in TTS Regency where the agricultural sector has a greater contribution to the economy of TTS Regency compared to its contribution at the provincial level.
References
Badan Pusat Statistik Kabupaten Timor Tengah Selatan. (2024, April 4). Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Timor Tengah Selatan menurut lapangan usaha 2019–2023. https://timortengahselatankab.bps.go.id/id/publication/2024/04/04/570604d9518f90bc23d3b2e6/produk-domestik-regional-bruto-kabupaten-timor-tengah-selatan-menurut-lapangan-usaha-2019-2023.html
Badan Pusat Statistik Provinsi Nusa Tenggara Timur. (2024, April 4). Produk Domestik Regional Bruto Provinsi Nusa Tenggara Timur menurut lapangan usaha tahun 2019–2023. https://ntt.bps.go.id/id/publication/2024/04/04/075f2d1eb07bdf0731059adc/produk-domestik-regional-bruto-provinsi-nusa-tenggara-timur-menurut-lapangan-usaha-2019-2023.html
Indonesia. (2009). Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 41 Tahun 2009 Pasal 1 Ayat 8 tentang Perlindungan Pertanian Berkelanjutan dan Lahan Pangan.
Jhingan, M. L., & Kuznets, S. (2003). Pertumbuhan ekonomi sebagai jangka panjang. Jurnal Ekonomi. (Catatan: Nama jurnal tidak lengkap, perlu disesuaikan jika tersedia informasi lebih lanjut)
Mankiw, N. G. (2001). Principles of economics (2nd ed.). Harcourt College Publishers.
Mardikanto, T. (2007). Pengantar ilmu pertanian. Surakarta: Pusat Pengembangan Agrobisnis dan Perhutanan Sosial.
Romer, P. M. (1986). Increasing returns and long-run growth. Journal of Political Economy, 94(5), 1002–1037.
Rosnina, R., Sumantri, S., & Suryanto, S. (2023). Analisis sektor pertanian dalam pertumbuhan ekonomi daerah pasca pandemi di Kabupaten Luwu. Jurnal Ilmiah Ecosystem, 23(3), 673–685. https://doi.org/10.35965/eco.v23i3.3871
Samuelson, P. A. (1997). Teori pertumbuhan ekonomi. Yogyakarta: Andhi Publisher.
Sugiyono. (2018). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Alfabeta.
Sukirno, S. (2000). Makroekonomi modern: Perkembangan pemikiran dari klasik hingga Keynesian baru (Edisi pertama). RajaGrafindo Persada.
Tafui, A., Ratu, M., & Ballo, F. W. (2019). Sektor basis dan implikasinya terhadap pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Kupang. Jurnal Ekonomika, 4(2).
Tarigan, R. (2012). Perencanaan pembangunan wilayah (Edisi revisi). Bumi Aksara.
Widodo, T. (2006). Perencanaan pembangunan: Aplikasi komputer (era otonomi daerah). UPP STIM YKPN.
Wijaya, F. (1992). Ekonomi mikro. BPFE Yogyakarta.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 OPTIMAL Jurnal Ekonomi dan Manajemen

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.