Mewujudkan Kebun Bergizi di Desa Tou Barat

Authors

  • Ensu Ensu Universitas Muhammadiyah Maumere
  • Fadilatul Afidah Universitas Muhammadiyah Maumere
  • Zubaidah Zubaidah Universitas Muhammadiyah Maumere
  • Yeremias Bardi Universitas Muhammadiyah Maumere
  • Astuti Dewi Universitas Muhammadiyah Maumere

DOI:

https://doi.org/10.55606/kreatif.v5i4.8606

Keywords:

Community Empowerment, Food Security, Nutrition Gardens, Stunting Prevention, Sustainable Agriculture

Abstract

This study aims to improve food security and nutritional status in the Tou Barat Village community, Kota Baru District, Ende Regency, by utilizing their yards as nutrition gardens. The main problem faced by the community is low vegetable and fruit consumption due to limited land, nutritional knowledge, and access to nutritious food. The implementation method uses a participatory approach through education, training, and direct mentoring for villagers. The activity stages include counseling on the benefits of nutrition gardens, selecting superior seeds, land preparation, planting, and plant care using polybag, hydroponic, and vertical cultivation systems. The results showed a significant increase in community participation, with involvement reaching 240 families, a 300% increase compared to the previous program. This program successfully utilized unproductive land as a source of nutritious food that helps prevent stunting and strengthens family economic independence. In addition, the nutrition gardens serve as an educational medium that raises awareness of the importance of a healthy and environmentally friendly diet. Overall, this program has proven effective in promoting local food security, community empowerment, and the implementation of sustainable agricultural principles.

References

Achmad, S. R., Asta, C. W., Della Hendriani, H., & Wedyawati, N. (2022). Gerakan peduli mahasiswa PGSD STKIP Persada Khatulistiwa Sintang dalam menanggapi bencana banjir di Kalimantan Barat. Jurnal Pengabdian Masyarakat Khatulistiwa, 5(2), 96–104. https://doi.org/10.33024/jpmpk.v5i2.2022

Aini, L. N., Soenarminto, H., Hanudin, E., & Sartohadi, J. (2024). Plant nutritional potency of recent volcanic materials from the southern flank of Mt. Merapi, Indonesia. Bulgarian Journal of Agricultural Science, 25(3).

Antpnius Jata. (2025). Ende Diselimuti Abu Vulkanik Dampak Letusan Lewotobi.

Ase, R. K., & Bastian, M. D. (2024). Framing pemberitaan erupsi Gunung Lewotobi di Tribunflores.com dan Kompas.com. CENDEKIA: Jurnal Ilmu Pengetahuan, 4(4), 639–647. https://doi.org/10.51878/cendekia.v4i4.4011

Banul, M. S., Manggul, M. S., Halu, S. A. N., Dewi, C. F., & Mbohong, C. C. Y. (2022). Pemberdayaan keluarga dalam pencegahan stunting di Desa Rai Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), 5(8), 2497–2506. https://doi.org/10.33024/jkpm.v5i8.6525

Basri, Pramesti, D. A., Iftitah, S. N., & Masithoh, R. F. (2020). Pemanfaatan tanah bengkok dalam meningkatkan potensi kelompok tanaman hias di wilayah Kedungsari Kabupaten Magelang. University Research Colloquium, 117–120.

Fitriani, A., Muawanah, S., & Mangli, K. (2021). Pemanfaatan pekarangan melalui kegiatan kebun gizi di Desa Sumber Malang Bondowoso. Journal of Dedication Based on Local Wisdom, 1(1), 177–188.

Iksan, I., Adjam, S., & Salam, R. (2025). Pemanfaatan lahan pekarangan rumah bagi pemenuhan kebutuhan ekonomi keluarga di Kelurahan Tubo Kecamatan Ternate Utara. Pangea: Wahana Informasi Pengembangan Profesi dan Ilmu Geografi, 7(1), 106–119. https://doi.org/10.33387/pangea.v7i1.10366

Ke Lomi, A. N. (2023). Upaya pencegahan dan penanganan stunting melalui program kebun gizi di Desa Kunheun, Kupang Barat. Jurnal Kreativitas Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM), 6(1), 123–131. https://doi.org/10.33024/jkpm.v6i1.8043

Kurniasih, E. D., & Adianto, J. (2018). Kebun gizi sebagai strategi berbasis masyarakat untuk memenuhi kebutuhan konsumsi. Berita Kedokteran Masyarakat, 34(2), 93–97.

Nor Amelia, R., Imroatun Khasanah, E., & Novitasari, D. (2024). Optimalisasi kebun gizi untuk menjaga ketahanan pangan bagi keluarga di Desa Klumpit. Gusjigang Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(1), 8–14.

Pemanfaatan Bahan Pangan Lokal. (2021). Variasi olahan bahan lokal dalam pengembangan ekonomi keluarga di Kelurahan Baru Barat. Jurnal Abdimas Teknologi (ABDITEK), 1(1), 11–21. https://doi.org/10.21009/ABDITEK

Permana, D. (2023). Analisis dampak kebijakan program kebun sekolah untuk mengatasi kekurangan gizi pada anak. Antasena: Governance and Innovation Journal, 1(2), 100–107. https://doi.org/10.61332/antasena.v1i2.213

Putri, F. N., & Rahmawati, D. (2023). Model kebun gizi sebagai upaya pemberdayaan masyarakat desa berbasis potensi lokal. Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Madani, 7(2), 145–156.

Qona’ah, N. (2017). Pemberdayaan masyarakat melalui kebun gizi dalam peningkatan konsumsi sayuran. Jurnal Pembangunan Sosial, 2(1), 45–53.

Saputra, M. A., & Bakhtiar, B. (2025). Pemberdayaan kelompok wanita tani Luwu melalui program kebun pangan sebagai upaya pencegahan stunting di Desa Pattedong Selatan. Jurnal IPMAS, 5(1), 42–53. https://doi.org/10.54065/ipmas.5.1.2025.593

Sintawati, N., Anggraeni, D., & Abdurrahman, U. K. H. (2023). Pemberdayaan masyarakat melalui kebun gizi untuk meningkatkan ketahanan pangan. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 12(2), 201–210.

Sutrisno, A. J., & Tusanto. (2023). Perencanaan lanskap kebun bergizi pada lahan sempit Kampus Kartini Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga. Jurnal Lanskap Indonesia, 15(1), 18–29. https://doi.org/10.29244/jli.v15i1.41649

Downloads

Published

2025-10-21

How to Cite

Ensu Ensu, Fadilatul Afidah, Zubaidah Zubaidah, Yeremias Bardi, & Astuti Dewi. (2025). Mewujudkan Kebun Bergizi di Desa Tou Barat. KREATIF: Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara, 5(4), 231–245. https://doi.org/10.55606/kreatif.v5i4.8606