Serunya Bermain Tanpa Teknologi

Authors

  • Eka Setya Ayu Prasasty Universitas Semarang
  • Anindita Nadine K Universitas Semarang
  • Budi Erisaputri Universitas Semarang
  • Tomi Kurniawan Universitas Semarang
  • Monica Nelly Agustine Universitas Semarang
  • Kiki Dian Setiawan Universitas Semarang

DOI:

https://doi.org/10.55606/kreatif.v4i2.3564

Keywords:

Traditional Games, Technology, Gadgets

Abstract

As technology develops, traditional games have begun to be marginalized by modern games, such as video games, Play Station, online games available on computers, cellphones and laptops, and other modern games. Children's play patterns are starting to shift to play patterns at home. Traditional games are one method that can be used so that people do not feel bored while doing gaming activities.  Based on the campaign activities carried out by the implementing team, namely Communication Science students at Semarang University, by incorporating traditional games into their daily lives, equipped with adequate facilities in the community environment, they can slowly grow their interest in playing and ultimately minimize the use of gadgets in their daily lives.

References

Diantama, S. (2017). Permainan Tradisional Sunda Dalam Membangun Karakter Warga Negara. Citizenship Jurnal Pancasila dan Kewarganegaraan Vol 6 No 1 April 2018, hal 30-40. http://ejournal.unipma.ac.id/index. php/citizenship/article/download/1871/1 668

Fauziah, D. (2015). Nilai Edukatif Dalam Permainan Tradisional Anak. Diakses 12 Juni 2024 dari http://www.metrosiantar.com/2015/05/21/191467/nilai-edukatifdalam-permainan-tradisional-anak/

Juliadi. (2018). Penyebab Penggunaan Gadget Pada Remaja. Skripsi. Tidak Diterbitkan. FKIP Program Studi Bimbingan Konseling Universitas Riau Kepulauan Batam.

Kamil, Muhammad Faris. (2016). Pengaruh Gadget Berdampak Kepada Kurangnya Komunikasi Tatap Muka Dalam Kehidupan Sehari-hari. Skripsi. Tidak Diterbitkan.Fakultas Dakwah dan Ilmu Komunikasi IAIN Raden Intan Lampung.

Marinda, Leny. (2020). Teori Perkembangan Kognitif Jean Piaget dan Problematikanya pada Anak Usia Sekolah Dasar dalam Jurnal Kajian Perempuan & Keislaman Vol.13. No.1. April 2020. (116-152). p-ISSN:2086 -0749; e-ISSN:2654-4784.

Misbach, I. H. (2006). Peran Permainan Tradisional yang Bermuatan Edukatif dalam Menyumbang Pembentukan Karakter dan Identitas Bangsa. http://file. upi. edu/direktori/fip/jur. _psikologi/ 197507292005012- ifa_hanifah_misbach/ laporan_penelitian_peran_permain an_ tradisional__revisi_final_. Pdf

Novi Mulyani, Super Asyik Permainan Tradisional Anak Indonesia, (yogyakarta: Diva Press, 2016)

Seriati, N. N dan Nur, H. (2012). Permainan Tradisional Jawa Gerak dan Lagu untuk Menstimulasi Keterampilan Sosial Anak Usia Dini. Naskah Publikasi, hlm. 2.

Simamora, Antonius. (2016). Persepsi Orang Tua Terhadap Dampak Penggunaan Gadget Pada Anak Usia Pendidikan Dasar Di Perumahan Bukit Kemiling Permai Kecamatan Kemiling Bandar Lampung. Skripsi. Tidak Diterbitkan. FKIP Universitas Lampung. Bandar Lampung.

Published

2024-06-18

How to Cite

Eka Setya Ayu Prasasty, Anindita Nadine K, Budi Erisaputri, Tomi Kurniawan, Monica Nelly Agustine, & Kiki Dian Setiawan. (2024). Serunya Bermain Tanpa Teknologi. KREATIF: Jurnal Pengabdian Masyarakat Nusantara, 4(2), 152–160. https://doi.org/10.55606/kreatif.v4i2.3564