Perlindungan Hukum bagi Konsumen terhadap Produk Makanan Impor Latiao Asal Cina di Indonesia yang Berbahaya bagi Kesehatan
DOI:
https://doi.org/10.55606/khatulistiwa.v5i1.6300Keywords:
Imported Products, Latiao, Consumer Protection, ConsumerAbstract
Globalization has increased consumption of imported products in Indonesia, including snacks such as Latiao from China. However, a number of cases of poisoning due to consumption of Latiao show that this product can endanger consumers' health. This research aims to analyze consumer protection regulations in Law no. 8 of 1999 as well as the government's role in handling the circulation of dangerous imported products. The research method used is doctrinal legal research with a statutory approach and case studies. The research results show that even though consumer protection regulations are in place, weaknesses in supervision mean that there are still dangerous products circulating on the market. BPOM and related agencies have taken steps such as product recalls and investigations into dangerous ingredients, but supervision needs to be tightened. Synergy is needed between the government, business actors and the community to ensure food safety and increase consumer awareness of their rights
References
Afidah, W., & Irawan, A. D. (2021). Perlindungan konsumen terkait peredaran produk impor tanpa label halal di Indonesia. Jurnal Ilmiah Ilmu Hukum, 19(2), 265–282.
Anggara, S. (2018). Hukum administrasi negara. Pustaka Setia.
Barkatullah, A. H. (2008). Hukum perlindungan konsumen: Kajian teoritis dan perkembangan pemikiran. Nusa Media.
Bhat, P. I. (2019). Idea and methods of legal research. Oxford University Press.
CNN Indonesia. (2025, Januari 17). BPOM sebut 77.219 produk Latiao sudah beredar di Indonesia. CNNIndonesia.com. https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20241104154826-92-1162892/bpom-sebut-77219-produk-la-tiao-sudah-beredar-di-indonesia
Efendi, A., & Purnomo, F. (2017). Hukum administrasi. Sinar Grafika.
Farid, A., Romadi, U., & Djoko, W. (n.d.). Faktor-faktor yang mempengaruhi adopsi petani dalam penerapan sistem tanam jajar legowo di Desa Sukasari Kecamatan Kasembon Kabupaten Malang Provinsi Jawa Timur. Jurnal Penyuluhan, 14(1).
Fatimah, S. (2024, Mei 13). Belasan siswa SD di Sukabumi diduga keracunan jajanan asal China. Detik.com. https://www.detik.com/jabar/berita/d-7338392/belasan-siswa-sd-di-sukabumi-diduga-keracunan-jajanan-asal-china
Fauziah, P. I. N. (2023, Juni 6). Apa itu Latiao? Snack China yang sedang viral di TikTok. Idntimes.com. https://www.idntimes.com/food/dining-guide/putri-intan-nur-fauziah/apa-itu-latiao
Fikri, L. K. (2024, Juli 17). Kemendag gandeng Kejagung bentuk Satgas impor ilegal, buntut makanan dan minuman ilegal dari Cina tersebar di Indonesia. Tvonenews.com. https://www.tvonenews.com/berita/nasional/228100-kemendag-gandeng-kejagung-bentuk-satgas-impor-ilegal-buntut-makanan-dan-minuman-ilegal-dari-china-tersebar-di-indonesia
Gautama, W. R. (2024, Oktober 22). Awas! Jajanan Latiao diduga biang keracunan massal siswa SDN 1 Durian Payung Bandar Lampung. Suaralampung.id. https://lampung.suara.com/read/2024/10/22/165034/awas-jajanan-latiao-diduga-biang-keracunan-massal-siswa-sdn-1-durian-payung-bandar-lampung
Hartono, S. (1982). Hukum ekonomi pembangunan Indonesia. Bina Cipta.
Hura, D. L., Njatrijani, R., & Mahmudah, S. (2016). Perlindungan hukum bagi konsumen terhadap makanan olahan mengandung bahan berbahaya di Jawa Tengah. Diponegoro Law Journal, 5(2), 3.
Hura, D. L., Njatrijani, R., & Mahmudah, S. (2016). Perlindungan bagi konsumen terhadap makanan olahan mengandung bahan berbahaya di Jawa Tengah. Diponegoro Law Journal, 5(4), 1–18.
Ismail, B. (2022, September 14). Belasan murid SD di Inhil diduga keracunan makanan impor Made in China. Iniriau.com. https://www.iniriau.com/detail/34562/belasan-murid-sd-di-inhil-diduga-keracunan-makanan-impor-made-in-china
K., N. S. (2024, November 2). Heboh warga keracunan Latiao, BPOM minta jajanan asal China itu dibuang. Detik.com. https://www.detik.com/sumut/berita/d-7618259/heboh-warga-keracunan-latiao-bpom-minta-jajanan-asal-china-itu-dibuang
Majeed, N., Hilal, A., & Khan, A. N. (2022). Doctrinal research in law: Meaning, scope and methodology. Bulletin of Business and Economics, 12(4), 559–563.
Mamudji, S., et al. (2005). Metode penelitian dan penulisan hukum. Badan Penerbit Fakultas Hukum Universitas Indonesia.
Marzuki, P. M. (2007). Penelitian hukum. Kencana.
Mertokusumo, S. (2006). Penemuan hukum. Liberty.
Miru, A. (2011). Prinsip-prinsip perlindungan bagi konsumen di Indonesia. Rajawali Pers.
Muhjad, F. M. H., & Nuswardani, N. (2012). Penelitian hukum Indonesia kontemporer. Genta Publishing.
Muthiah, A. (2016). Tanggung jawab pelaku usaha kepada konsumen tentang keamanan pangan dalam perspektif hukum perlindungan konsumen. Dialogia Luridica, 7(2), 3.
Nasution, A. (2011). Hukum perlindungan konsumen (suatu pengantar). Diadit Media.
Nugraheni, H., Wiyatini, T., & Wiradona, I. (2018). Kesehatan masyarakat dalam determinan sosial budaya. Deepublish.
Nurmadjito. (2000). Kesiapan perangkat peraturan perundang-undangan tentang perlindungan konsumen di Indonesia. Mandar Maju.
Rajagukguk. (2000). Hukum perlindungan konsumen. Mandar Maju.
Santoso, A. P. A., Sulistyowati, E., & Wisudawati, T. (2023). Hukum perlindungan konsumen. Pustakabarupress.
Sartika, R. E. A. (2024, November 1). BPOM larang Latiao di Indonesia, imbas keracunan jajanan asal China di 6 daerah. Kompas.com. https://www.kompas.com/tren/read/2024/11/01/184500365/bpom-larang-latiao-di-indonesia-imbas-keracunan-jajanan-asal-china-di-6
Setiawan, A. D. (2024, November 8). BPOM sebut 40 siswa SD di Pamekasan sempat keracunan Latiao. Kompas.com. https://surabaya.kompas.com/read/2024/11/08/081025678/bpom-sebut-40-siswa-sd-di-pamekasan-sempat-keracunan-latiao
Setiono. (2004). Rule of law (supremasi hukum). Magister Ilmu Hukum Pasca Sarjana Universitas.
Shofie, Y. (2008). Kapita selekta: Hukum perlindungan konsumen di Indonesia. Citra Aditya Bakti.
Shofie, Y. (2011). Tanggung jawab korporasi dalam hukum perlindungan konsumen di Indonesia. Citra Aditya Bakti.
Sidharta. (2006). Hukum perlindungan konsumen Indonesia. Grasindo.
Simamora, M. (2025, Januari 2). BPPOM tarik jajanan asal China ‘Latiao’ di Jateng imbas kasus keracunan. Kumparan.com. https://kumparan.com/kumparannews/bbpom-tarik-jajanan-asal-china-latiao-di-jateng-imbas-kasus-keracunan-2483uF4q9Vs/full
Subiyakto, A., Makroni, Widarto, J., & Nadirman. (2023). Perlindungan hukum konsumen terhadap kandungan bahan makanan dan minuman berbahaya ditinjau dari peraturan BPOM dan Undang-Undang Perlindungan Konsumen. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Sejarah, 8(4), 5408–5428.
Sulisyanto, P., Husainy, H., & Budimah. (n.d.). Tinjauan yuridis perlindungan konsumen terhadap peredaran makanan impor. Jurnal Kolaboratif Sains.
Tambuwun, T. T., Paparang, F., & Wahongan, A. S. (2020). Peranan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) dalam perlindungan konsumen yang mengandung zat berbahaya. Lex Privatum, 8(4), 99.
Tuela, M. L. (2014). Upaya hukum perlindungan konsumen terhadap barang yang diperdagangkan. Lex Privatum, 2(3), 56.
Undang-Undang Republik Indonesia No. 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.
Utomo, S. S., & Alfredo, Y. F. (2023). Perlindungan konsumen dan peran Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Justisia: Jurnal Ilmu Hukum, 1(2), 61.
Wignjosoebroto, S. (2013). Hukum: Konsep dan metode. Jakarta Press.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Khatulistiwa: Jurnal Pendidikan dan Sosial Humaniora
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
