Pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Pada Anak Tunagrahita Tingkat SMPLB Di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 1 Bukittinggi

Authors

  • Nining Arianti Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
  • Salmi Wati Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
  • Zulfani Sesmiarni Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi
  • Muhiddinur Kamal Universitas Islam Negeri Sjech M. Djamil Djambek Bukittinggi

DOI:

https://doi.org/10.55606/khatulistiwa.v3i2.1434

Keywords:

Implementation, PAI Learning, Intellectual Disability

Abstract

This research is motivated by phenomena from the results of the researchers' initial observations about the implementation of Islamic religious education learning in mentally retarded children that the authors see. The PAI teacher in the SLB is only a general PAI teacher who has no special education for the SLB teaching profession, in the lesson plan designed in the RPP it has not been fully implemented according to plan, in the learning process it is difficult for the teacher to explain and convey material because every child must be served in a way different due to the different abilities of students, the unavailability of Islamic religious education learning books for children with special needs. This study aims to find out how to plan Islamic religious education for mentally retarded children at SMPLB Class VIII at Special School (SLB) Negeri 1 Bukittinggi and to find out how the learning process for Islamic religious education for mentally retarded children at Class VIII SMPLB at Special Schools ( SLB) Negeri 1 Bukittinggi. This study uses field research that is descriptive qualitative. Collecting data in this study by means of interviews, observation and documentation. This study used 2 informants, namely Islamic Education teachers at SMPLB level as key informants and school heads as supporting informants. Based on the results of the study it can be concluded that the implementation of PAI learning has gone well according to the plan, but the core activities are not too based on the lesson plans that have been made.

References

Adisasmita, Rahardjo. (2011). Pengelolaan Pendapatan dan Anggaran Daerah. Yogyakarta : Graha Ilmu.

Aminuddin & Wedra Aprison. (2021). Kreativitas Guru dan Kemampuan Mengelola Kelas terhadap Pendidikan Agama Islam. Volume 7 Nomor 2. Al-Aulia : Jurnal Pendidikan dan Ilmu-Ilmu Keislaman .

Ananda, Rusydi. (2019). Perencanaan Pembelajaran. Medan : Lembaga Peduli Pengembangan Pendidikan Indonesia (LPPPI).

Arifmiboy. (2018). “Efektivitas dan Praktikalitas Model Pembelajaran Microteaching Tadaluring”.

Bahri & Aswan Zain, Syiful. (2002). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta

Basuki & Retno Widyaningrum. (2012). Langkah-Langkah Mengembangkan Silabus. Yogyakarta : Pustaka Felicha

Bayu Pramartha, Nyoman. (2015). Sejarah dan Sistem Pendidikan Sekolah Luar Biasa Bagian A Negeri Denpasar. Volume 3 Nomor 2. Jurnal Historia.

Darlis, Ahmad . (2017). Hakikat Pendidikan Islam: Telaah Antara Hubungan Pendidikan Informal, Non Formal Dan Formal. Volume XXIV Nomor 1. Jurnal Tarbiyah.

Erma. ( 2022, Juli 22). Wawancara.

Fadlillah. (2014). Implementasi Kurikulum 2013 Dalam Pembelajaran SD/MI, SMP/MTs, & SMA/MA. Yogyakarta : Ar-Ruzz Media.

Hardani, dkk. (2020). Metode Penelitian Kualitatif & Kuantitatif. Yogyakarta : CV. Pustaka Ilmu.

Hawi, Akmal. (2013). Kompetensi Guru Pendidikan Agama Islam. Jakarta : PT Rajagrafindo Persada.

Hidayat & Abdillah, Rahmat. (2019). Ilmu Pendidikan : Konsep, Teori dan Aplikasinya. Medan : Lembaga Peduli Pengembangan Pendidikan Indonesia (LPPPI).

Iman Firmansyah, Mokh. (2019). Pendidikan Agama Islam : Pengertian, Tujuan, Dasar, Dan Fungsi. Volume 17 Nomor 2 . Ta’lim : Jurnal Pendidikan Agama Islam.

Irdamurni. (2018). Memahami Anak Berkebutuhan Khusus. Kuningan : Goresan Pena Publishing.

Luh Gede Karang Widiastuti & I Made Astra Winaya, Ni. (2019). Prinsip Khusus Dan Jenis Layanan Pendidikan Bagi Anak Tunagrahita. Volume. 9 Nomor. .Jurnal Santiaji Pendidikan.

Majid, Abdul. (2012). Belajar dan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Bandung : PT. Remaja Rosdakarya.

Muhaimin, dkk. (2004). Paradigma Pendidikan Islam ; Upaya Mengefektifkan Pendidikan Agama Islam di Sekolah. Bandung : PT.Remaja Rosdakarya.

Nurus Sofia, dkk. Maulida . (2021). Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Bagi ABK Tunagrahita. Volume 3 Nomor 3. Nusantara : Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial.

Noer Aly, Hery . (1999). Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta : PT Logos Wacana Ilmu.

Pratiwi, Shinta. (2011). Psikologi Anak Berkebutuhan Khusus. Semarang : Semarang University Press.

Rahmi Wati, Mira. ( 2022, Juni 18). Wawancara.

Ramayulis. (2005). Metodologi Pendidikan Agama Islam. Jakarta : Kalam Mulia.

Salim & Syahrum. (2007). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung ; Citapustaka Media.

Salmiwati. (2019). Konsep Belajar dalam Perspektif Pendidikan Islam. Volume 2 Nomor 1. Murabby : Jurnal Pendidikan Islam.

Sudarto. (2020). Dasar-Dasar Pendidikan Islam. Volume 6 Nomor 1. Al-Lubab : Jurnal Penelitian Pendidikan dan Keagamaan Islam.

Sutiah. (2016). Teori Belajar dan Pembelajaran. Sidoarjo : Nizamia Learning Center.

Zuhairini. (2004). Metodologi Pembelajaran Pendidikan Agama Islam. Malang : UIN Press.

Downloads

Published

2023-06-30

How to Cite

Nining Arianti, Salmi Wati, Zulfani Sesmiarni, & Muhiddinur Kamal. (2023). Pelaksanaan Pembelajaran Pendidikan Agama Islam Pada Anak Tunagrahita Tingkat SMPLB Di Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri 1 Bukittinggi. Khatulistiwa: Jurnal Pendidikan Dan Sosial Humaniora, 3(2), 46–58. https://doi.org/10.55606/khatulistiwa.v3i2.1434